MUI Minta Hanung Revisi Adegan Film "?"
Salah Satu Adegan Glenn Fredly dalam Film ? (Dapurfilm.com)
Film "?" garapan sutradara Hanung Bramantyo akhirnya mendapat teguran keras dari Majelis Ulama Indonesia. Beberapa adegan dalam film tersebut menurut MUI dianggap memojokkan umat Muslim.
"MUI meminta agar produser film "?", dan sutradara film merevisi adegan yang menjelekkan Islam," ujar Ketua Bidang Seni dan Budaya MUI Pusat, KH Cholil Ridwan, Kamis, 12 Mei 2011.
Menurutnya beberapa adegan yang dianggap mengganggu yaitu anggota Banser mengeroyok orang China, dan adegan pembunuhan pastur di depan gereja. MUI juga tak setuju dengan adegan yang mengatakan "Orang murtad dibilang baik," ujar Cholil.
Bahkan secara pribadi, Cholil ingin film itu ditarik dari peredaran. Dia memang tergabung dalam tim perumus yang mengkaji film itu, tapi hasilnya hanya sebatas rekomendasi. Kalimat yang dinyatakan bahwa jalan setapak manusia itu berbeda-beda, tapi tujuannya tetap satu yaitu Tuhan. "Itukan pluralisme, dan sudah diharamkan," ujarnya.
MUI juga melarang penayangan film "?" di sejumlah televisi. MUI akan bertindak sesuatu kalau film "?" itu ditayangkan di televisi. Jika ditayangkan di televisi, kata dia, akan lebih berbahaya. "Saat ada pertemuan dengan produsernya, kita sudah bilang agar film itu tidak ditayangkan di televisi. Produser TV dan KPI juga sudah kita undang agar tidak menayangkan film itu," ujar Cholil tegas. • VIVAnews
"MUI meminta agar produser film "?", dan sutradara film merevisi adegan yang menjelekkan Islam," ujar Ketua Bidang Seni dan Budaya MUI Pusat, KH Cholil Ridwan, Kamis, 12 Mei 2011.
Menurutnya beberapa adegan yang dianggap mengganggu yaitu anggota Banser mengeroyok orang China, dan adegan pembunuhan pastur di depan gereja. MUI juga tak setuju dengan adegan yang mengatakan "Orang murtad dibilang baik," ujar Cholil.
Bahkan secara pribadi, Cholil ingin film itu ditarik dari peredaran. Dia memang tergabung dalam tim perumus yang mengkaji film itu, tapi hasilnya hanya sebatas rekomendasi. Kalimat yang dinyatakan bahwa jalan setapak manusia itu berbeda-beda, tapi tujuannya tetap satu yaitu Tuhan. "Itukan pluralisme, dan sudah diharamkan," ujarnya.
MUI juga melarang penayangan film "?" di sejumlah televisi. MUI akan bertindak sesuatu kalau film "?" itu ditayangkan di televisi. Jika ditayangkan di televisi, kata dia, akan lebih berbahaya. "Saat ada pertemuan dengan produsernya, kita sudah bilang agar film itu tidak ditayangkan di televisi. Produser TV dan KPI juga sudah kita undang agar tidak menayangkan film itu," ujar Cholil tegas. • VIVAnews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar